A. Sistem Input
Sistem Input terbagi dua
yaitu :
1. Sistem Input Berbasis Kertas
a. Sistem
input Berbasis Kertas
Fase pemprosesan input terdiri dari :
1. Persiapan dan pengisian dokumen sumber
2. Pengiriman
dokumen sumber ke bagian pengolahan data
3. Data
entry
4. Teknik
Program Editing Data
Tabel Ilustrasi Editing Data
Editing Data
|
Deskripsi
|
Contoh
|
Completeness
check
|
Pengecekan
untuk memastikan bahwa field yang harus di isi memang telah diisi, jika belum
diisi , tidak akan dapat diproses
|
Setiap
field didalam sebuah record dicek untuk memastikan tidak ad data yang kosong
|
Field
Format Check
|
Pengecekan
bahwa setiap karakter di dalam sebuah field memiliki tipe data yang benar
|
Setiap
karakter dari field nomor vendor dicek untuk memastikan bahwa data yang
diinputkan memeng data numerik
|
Field
length check
|
Pengecekan
dalam sebuah field bahwa data yang di inputkan memiliki jumlah karakter
tertentu
|
Field
tanggal didalam format tanggal – bulan- tahun dicek untuk memastikan bahwa
data yang diinputkan mencakup enam digit karakter
|
Field sign check
|
Pengecekan tanda (positif atau
negative) suatu field numeric untuk memastikan data tersebut diisi dengan
nilai yang benar
|
Field jumlah tagihan
yang jatuh tempo disuatu tagihan dicek untuk memastiakn field tersebut diisi
dengan angka yang bernilai positif
|
Limit
check
|
Nilai
suatu field numeric dibandingkan dengan batas bawah nilai data yang telah
ditentukan dimuka
|
Nilai
field jam kerja didalam kartu waktu dicek untuk memastikan nilai jam kerja
tersebut tidak > dari nilai yang ditetapkan, dalam hal ini 60 jam
|
Reasonable
check
|
Nilai
suatu field numeric dibandingkan dengan field numeric yang lain didalam
record yang sama
|
Biaya
overhead didalam catatan produk dalam proses dicek untuk memastikan angka biaya
overhead tersebut tidak > dari 200% field biaya tenaga kerja
|
Valid
code Check
|
Mencocokan
nilai suatu kode dengan file table yang memuat nilai kode yang legal
|
Field
kode vendor divalidasi dengan mencocokan kode vendor ke file table yang
memuat kode pemasok yang valid
|
Check
digit
|
Validasi
kode numeric dengan pengguanaan algoritma check digit
|
System
POS memvalidasi kartu kredit dengan menghitung ulang kebenaran check digit
didalam nomor rekening pelanggan
|
Combination
field check
|
Nilai
sebuah field dibandingkan dengan field lain untuk memastikan adanya validasi
|
Field
kode transaksi dibandingkan dengan field kode department.kode transaksi
tertentuhanya valid untuk departemn tertentu
|
Internal
label check
|
Label
file internal dibaca untuk memvalidasi karakteristik sebuah file
|
Kode
file didalam label internal dicek oleh
program panggajian untuk memastikan bahwa file tersebut memeng file
penggajian
|
Sequence
check
|
Sebuah
file didalam serangkaian record dicek urutannya
|
Urutan
nomor faktur di verifikasi pada saat file faktur diproses
|
Record
count check
|
Jumlah
record didalam sebuah file dihitung selama pemprosesan data dan dicocokan
dengan pengendalian input
|
Jumlah
record kartu waktu yang diproses dicocokan dengan total input dari departemen
penggajian
|
Hash
total check
|
Hash
total suatu field didalam sebuah file dihitung selama pemprosesan data dan
dicocokan dengan pengendalian input
|
Hash
total dari nomor kode karyawan dihitung selama pengolahan data dan
dibandingkan dengan pengendalian input dari departemen penggajian
|
Financial
total check
|
Financial
total suatu field dalam suatu file dihitung selama pemprosesan dan dicocokan
dengan pengendalian input
|
Total
jumlah faktur dollar dari faktur yang diproses dihitung dan dicocokan dengan
total yang diterima dari dapartemen penagihan
|
2. Sistem Input Tanpa Kertas
Sistem ini terbagi dua yaitu :
1.
Sistem Input tanpa kertas yang memerlukan
intervensi manusia
2.
Sistem input tanpa kertas yang tidak memerlukan
intervensi manusia
A. Sistem Pemprosesan
1.
System pemprosesan berbasis kertas
a.
Pemprosesan batch dengan memperbarui file
berurutan
b. Pemprosesan
batch dengan memperbarui file akses acak
Pemprosesan batch
dengan memperbarui file akses acak dapat dilakukan dengan cara :
·
Aplikasi Faktur Baru
·
Pemprosesan bukti penerimaan kas
2.
Sistem Pemprosesan Tanpa Kertas
Dapat dilakukan
dengan dua cara yaitu :
a.
Pemprosesan batch dalam system pemprosesan tanpa
kertas
b.
Pemprosesan real time dalam system pemprosesan
tanpa kertas
3.
Sistem Penjualan Real-time
Sistem penjualan realtime menggunakan teknologi
informasi kontemporer untuk memaksimumkan kinerja system.
Ada tiga teknologi yang
memungkinkan terlaksananya system penjualan real-time :
System POS(point of sales), bar code untuk identifikasi
otomatis, dan system pemesan EDI (electronic data interchange).
B. Sistem Output
Sistem output dapat
berbasis kertas, tanpa kertas, atau
kombinasi antara keduanya. Sistem yang berorientasi batch dan berbasis kertas
dengan pemprosesan file berurutan biasanya menghasilkan banyak output.Sistem
tanpa kertas yang online dan realtime cenderung menhasikan hanya sedikit output
dan system ini sangat tidak praktis bagi perusahaan besar untuk mencetak
ratusan tau bahkan ribuan record.
Latihan Soal
1. Jelaskan sistem input berbasis
kertas dan sistem input tanpa kertas?
·
Input
berbasis kertas
·
Sistem input
tanpa kertas (paperless) sering
disebut sistem input online, transaksi direkam langsung kedalam jaringan
komputer, dan kebutuhan untuk mengetikkan dokumen sumber dieliminasi. Sistem
tanpa kertas menawarkan otomatisasi yang lebih tinggi dibandingkan dengan
sistem berbasis kertas. Masalah sistem tanpa kertas adanya kehilangan peluang
untuk melakukan pemisahan tugas dan hilangnya jejak audit.
2. Jelaskan sistem pemrosesan berbasis
kertas dan sistem pemrosesan tanpa kertas?
·
Sistem Pemrosesan Berbasis Kertas
Secara
virtualsemua sistem berbasis kertas dalam pengolahan atau pemerosesan transaksi
biasanya berorientasi batch: transaksi direkam kedalam komputer secara
perkelompok dan diproses secara periodik. Sistem ini tepat dipakai jika file
tidak perlu diperbarui segera setelah transaksi terjadi, dan laporan dibutuhkan
secara periodik. Contohnya adalah penggajian, gaji disiapkan untuk setiap
periode waktu tertentu dan tidak perlu dihitung setiap hari.
·
Sistem pemrosesan tanpa kertas
Pada pemrosesan batch atau real-time, kadang kala disebut pemrosesan real-time
online, transaksi diproses pada saat transaksi itu diinputkan kedalam sistem.
3. Jelaskan sistem output berbasis
kertas dan sistem output tanpa kertas?
·
Sistem
output berbasis kertas menyediakan banyak query yang dapat diakses secara acak
oleh pengguna , maka system ini menghasilkan hasil cetakan atau microfiche copy
dari semua file untuk referensi.
·
Di Sistem
tanpa kertas yang online dan real – time cenderung menghasilakan hanya sedikit
output . Sistem ini penting di perusahaan besar karena akan sangat tidak
praktis bagi perusahaan besar untuk mencetak ratusan atau bahkan ribuan record.
4. Jelaskan apa yang dimaksud dengan keyverification data input dan kesalahan
seperti apa yang dapat dikendalikan dengan key verification?
·
Key verification
adalah satu prosedur pengendalian yang berguna untuk mendeteksi kesalahan
pengetikan.
·
Kesalahan yang
dapat dikendalikan seperti salah ketik nomor rekening pelanggan karena karena
karyawan mengetik huruf yang salah atau karyawan salah mengartikan karakter
yang tertulis di dalam dokumen sumber.
5. Jelaskan sistem pemrosesan transaksi
berorientasi batch didalam sistem pemrosesan sistem batch menjadi alternatif yang paling
ekonomis ?
Sistem pemrosesan berorientasi batch
transaksi direkam ke dalam komputer secara perkelompok dan diproses secara
periodik. Pemprosesan batch ekonomis jika ada banyak transaksi yang harus
diproses. Sistem ini tepat dipakai jika file tidak perlu diperbarui segera
setelah transaksi terjadi, dan laporan dibutuhkan secara periodik. Contohnya
adalah penggajian, gaji disiapkan untuk setiap periode waktu tertentu dan tidak
perlu dihitung setiap hari.